RSU Adhyaksa Sebaiknya Dilengkapi Pengeras Suara
JAKARTA, (tubasmedia.com) – Hampir setiap hari terlihat pasien RS Adhyaksa, Jakarta Timur yang sedang mendaftar menumpuk berkerumun di meja pendaftaran pasien. Berdesak-desakan hingga terlihat padat dan menyesak.
Usut punya usut, tubasmedia.com mendengar ocehan sejumlah pasien kenapa harus berkerumun di meja pendaftaran. Mereka punya alasan, jika mereka jauh dari meja pendaftaran, khawatir tidak terdengar ketika nama mereka dipanggil petugas yang umumnya kaum perempuan.
Kenapa khawatir tidak terdengar ? Karena memang petugas yang berada di balik meja pendaftaran itu sama sekali tidak menggunakan alat pengeras suara sementara volume suara kaum perempuan itu tergolong kecil sehingga jika petugas memanggil nama seorang pasien, suaranya tidak terdengar ditambah lagi riuh rendahnya suara para pengantri.
Ny Roszwita salah seorang pasien yang sedang antri menggerutu kenapa rumah sakit itu tidak melengkapi alat pengeras suara agar para pengantri bisa berdiri jauh dari meja pendaftaran sehingga tidak terlihat berdesak-desakan.
Hal lain yang dikeluhkan adalah terbatasnya sarana tempat duduk yang disediakan sekitar meja pendaftaran sehingga para pengantri terpaksa berdiri berjam-jam menunggu namanya dipanggil.
‘’Ini saya sudah hampir tiga jam antri berdiri sampai kaki pegal padahal sebenarnya saya bisa duduk di kursi yang disiapkan di luar rumahsakit menunggu nama saya dipanggil. Tapi kalau saya duduk di situ, suara petugas tidak terdengar sehingga saya terpakasa pertahankan berdiri di sini,’’ kata pasien lainnya.
Untuk itu menurut pengamatan tubasmedia.com, memang sudah selayaknya di sekitar meja pendaftaran pasien itu dilengkapi dengan alat pengeras suara sehingga pelayanan ke masyarakat yang mau berobat dapat dilakukan dengan baik dan petugas di balik meja pendaftaran-pun tidak perlu mengeluarkan suara keras.
Kapan itu disediakan pengelola rumah sakit Adhyaksa ? Kita tunggu bersama. (sabar)