Putri Bung Karno: Kriminalisasi KPK Masih Ada

Loading

PUTRI-BUNG-KARNO

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Keputusan Presiden Joko Widodo membatalkan pelantikan Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kapolri dinilai tak cukup untuk menghentikan upaya kriminalisasi terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi. Tokoh nasional Rachmawati Soekarnoputri meyakini, kriminalisasi terhadap pimpinan maupun penyidik KPK akan tetap berlanjut.

“Tapi kan kriminalisasi senpinya, itu kan Mabes Polri. Ini ada upaya. Dia polisi punya hak bawa senjata,” ujarnya dalam jumpa pers di kediaman, Jalan Jati Padang 54A, Jakarta, Kamis (19/2/2015).

Menurut Rachmawati, kepemilikan senjata api ilegal yang disangkakan kepada 21 penyidik asal Polri juga merupakan bentuk kriminalisasi KPK. Apalagi, pimpinan KPK non aktif Abraham Samad dan Bambang Widjojanto juga telah dijadikan tersangka oleh kepolisian.

Karena itu, harus ada upaya dari Presiden Jokowi untuk membenahi kepemimpinan di Polri agar bisa terus bersinergi dengan penegak hukum lain terutama KPK.

“Dan pembersihan harus dilakukan. Di antara pimpinan Polri sendiri kan sudah sempat terbelah. Kabareskrim (Budi Waseso) copot bikin kisruh di dalem dan dia keluar arogan. Dia tebang pilih (tangani kasus),” pungkasnya. (nisa)

CATEGORIES
TAGS