One Stop Service, “Lagu Merdu” Bagi Investor
Kebutuhan Daerah
Pertanyaan kedua, mengapa sampai sekarang belum semua daerah memiliki pelayanan satu atap? Apakah tanpa badan demikian pelayanan sudah “ces-pleng” dan investor happy? Jawabannya, tentu beragam, mulai dari masalah sumber daya manusia hingga mungkin ada daerah yang merasa belum perlu memilikinya.
Yang pasti, pelayanan satu atap menjadi kebutuhan bagi daerah dan investor. Dengan adanya kemudahan mengurus segala perizinan salah satu hambatan penting yang dihadapi oleh investor sudah terselesaikan. Pada pihak lain, bagi daerah lebih terbuka peluang untuk menerima lebih banyak “lamaran” investor. Lebih elok lagi bila semua permohonan dapat ditindaklanjuti hingga beroperasinya penananam modal baru.
Investasi menjadi “resep jitu” dalam upaya meningkatkan daya saing daerah dan pada gilirannya menjadi bagian dari gerbong yang menghela pertumbuhan ekonomi nasional. Salah satu tugas pemerintah daerah, berdasarkan undang-undang, adalah meningkatkan daya saing daerah. Oleh karena itu, menjadi makin penting arti kehadiran pelayanan satu atap. Itu hendaknya kita ibaratkan sebagai karpet merah atau “lagu merdu”, yang akan menjadi stimulus bergengsi bagi investor.
Tentu, pintu masuk dan keluar perizinan itu tidak cukup hanya wadahnya, tapi yang lebih penting adalah SDM-nya. Ruang yang nyaman dengan penghuni yang suka tersenyum dapat menjadi “buah bibir” bagi tamu. Mengingat pelayanan terpadu terkait dengan berbagai instansi, maka koordinasi dengan alur sistem kerja yang saling mengisi menjadi kata kunci.
Pada sisi lain, pemerintah daerah perlu menyiapkan peta terinci mengenai potensi atau unggulan daerah agar lebih mudah dipelajari oleh investor yang ingin menanamkan modalnya. Pemetaan potensi secara jelas, terukur, dan terbuka, akan mengurangi beban investor dalam menyiapkan perencanaan bisnis. Sebab, sebaik apa pun pelayanan jika keberadaan potensi masih diragukan, tentu investor tidak akan datang.
Didukung oleh peraturan daerah yang mendukung iklim investasi, infrastruktur yang memadai, serta pelayanan terpadu yang “ok”, investor akan datang. Kita tunggu kehadiran one stop service di daerah-daerah.
Penulis adalah wartawan dan editor buku