LDKM Tingkatkan Soft Skill Mahasiswa
Laporan: Redaksi
Ilustrasi
SURAKARTA, (TubasMedia.Com) – Sebagai tindak lanjut kesepakatan kerjasama antar institusi, Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Geologi IST (Institut Sains dan Teknologi) AKPRIND mengundang dosen Fakultas Psikologi USB memberi pelatihan dasar kepemimpinan mahasiswa (LDKM). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan soft skill mahasiswa dalam berorganisasi yang diharapkan dapat diaplikasikan dalam kehidupan berorganisasi dan bermasyarakat.
LDKM diawali dengan materi pengenalan diri, dilanjutkan dengan materi manajemen konflik dan stres, manajemen waktu dan pengembangan diri, meningkatkan motivasi, komunikasi efektif, kepemimpinan, POLC (Planing, Organizing, Leading and Controlling) dan diakhiri dengan manajemen proyek. Dalam sesi terakhir, peserta diberi kesempatan merancang kegiatan selama satu tahun dengan dasar pengetahuan dan ketrampilan yang telah diperoleh di sesi sebelumnya.
Fasilitator yang terlibat dalam kegiatan ini dosen psikologi USB yang berpengalaman dalam berorganisasi maupun melaksanakan pelatihan indoor maupun outbond. Dengan difasilitasi oleh fasilitator yang sudah berpengalaman dan metode penyajian materi yang interaktif, dua arah, serta permainan-permainan yang menyenangkan, pelatihan dievaluasi secara positif oleh seluruh peeserta.
Peserta memberi tanggapan sebagian besar tampilan materi, cara menyajikan, dan kesempatan diskusi dan tanya jawab yang diberikan sudah cukup baik. Hanya pengaturan waktu yang dirasa kurang ideal karena tidak dilakukan secara terintegrasi (misalnya tiga hari berturut-turut dengan peserta yang konsisten) dan kurangnya disiplin peserta yang hadir tepat waktu. Keterbatasan ini mengingat sebagian besar mahasiswa jurusan teknik geologi sibuk mengikuti kuliah lapangan atau tugas praktikum dan organisasi mahasiswa lainnya.
Sekretaris program studi Teknik Geologi Arie Noor Rakhman, MT berharap seluruh peserta LDKM dapat mengaplikasikan ketrampilan yang telah diperoleh selama pelatihan dalam interaksi dengan dosen maupun berorganisasi dan bermasyarakat. Penguasaan yang baik dalam bidang akademik, akan lebih berarti apabila diimbangi dengan kemampuan berinteraksi secara baik dengan orang lain. (roian/istiana)