JSS No, Penyeberangan Merak – Bakauheni, Yes…

 

JAKARTA, (tubasmedia.com)– Pembangunan Jembatan Selat Sunda (JSS) diganti dengan pengembangan penyeberangan Merak-Bakauheni yang akan dilaksanakan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero).

Direktur Utama ASDP Danang S Baskoro sedang mempersiapkan konsep pembangunannya.” Saya ditanya (Pak Jokowi) terus konsep pembangunannya dan pengembangan yang cepat dan efisien” ungkapnya saat ditemui di Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Cakung, Jakarta, pekan lalu.

Menurut Danang pengganti JSS akan dibuat dalam bentuk kawasan. Dimulai dari wilayah Bakauheni, Lampung, ada area industri, pembangkit listrik, kereta api, dan jalan tol trans Sumatera.

Penghubung kedua pulau itu tidak akan menggunakan jembatan, melainkan optimalisasi angkutan kapal. Ini membutuhkan tambahan dermaga menjadi 10 pasang. Merak 10 dan Bakaheuni 10. Sekarang ada 5 pasang

Lahan baru yang dibutuhkan, tambah Danang, cukup besar. Di Merak sekitar 100 hektar dan Bakauheni 1.000 hektar. Ketersediaan lahan baru akan diupayakan oleh pemerintah. Sekarang ada 76 hektar di Bakauheni dan sisanya dibeli

Diperkirakan, tambah Danang dana yang dibutuhkan sekitar Rp 40 triliun. Belum dapat dipastikan dari mana asal anggran pembiayaannya. Sedang waktu pengerjaannya ditargetkan selama empat hingga lima tahun. (sabar)