Dinaikkan, Dana Revitalisasi Penggilangan Padi

JAKARTA, (tubasmedia.com)- Dana revitalisasi penggilingan padi berskala kecil dalam APBN-P 2015 dinaikkan menjadi Rp 600 miliar sebagai kenaikkan 10 kali lipat dari sebelumnya yang hanya Rp 41 miliar.

“Ini bentuk perhatian pemerintah membantu merevitalisasi penggilingan padi skala kecil” kata Mentan Amran Sulaiman seusai menghadiri Dialog Pemantapan Swasembada Beras di Kantor Perum Bulog, Jakarta, Selasa (28/5/2015).

Dana tersebut akan digunakan untuk pengadaan 1.380 buah mesin penggiling padi (Rice Milling Unit/RMU) dan akan dibagikan ke penggilingan padi berskala kecil ke seluruh Indonesia. “Ada 1.380 unit RMU yang akan dibagikan ke seluruh Indonesia,” katanya

Menurut Amran peremajaan penggilingan padi ini sangat penting untuk menekan angka susut (losses) dalam proses produksi beras. Saat ini angka losses di Indonesia masih tinggi, di atas 10 persen.

Salah satu penyebabnya adalah mesin-mesin penggilingan padi yang sudah tua sehingga tingkat rendemennya rendah. “Sekarang ada losses 3,3 juta ton. Kalau ini bisa kita kurangi (separuh), kita tidak perlu impor beras,” ujarnya (siswoyo)