Site icon TubasMedia.com

Bupati Nikson Protes, Kantor Imigrasi Dibangun Terlalu Jauh dari Bandara Silangit

Loading

DI SIBORONGBORONG BUKAN DI HUMBAHAS – Ini Kantor Imigrasi Taput yang sedang dibangun di Siborong-borong.-tubasmedia.com/tony

 

TARUTUNG, (tubasmedia.com) – Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nikson Nababan menyesalkan letak kantor Imigrasi yang terlalu jauh dari Bandara Silangit. Kantor Imigrasi yang kinis edang dibangun di Kabupaten Humbahas, seharusnya dibangun dekat Bandara Udara Internasional Silangit.

“Tidak pas dan tidak layak jika kantor Imigrasi jauh dari bandara,” ujar Bupati Nikson Nababan saat menjawab pertanyaan wartawan pada konfersi pers di Hotel Esther Siborong-borong, Rabu (31/7).

‘’Padahal sudah kita anggarkan pembangunan kantor Imigrasi di Taput dan sudah final sesuai kesepakatan waktu saya dipanggil pertama kali oleh Dirjen Imigrasi ke Jakarta,’’ kata Nikson menambahkan saat itu, anggaran  sebesar Rp 6 miliar belum dibicarakan hanya fokus pembangunan kantor saja.

‘’Ketika saya dipanggil lagi, barulah disarankan agar Pemkab Taput yang menyediakan SDM, hardware termasuk penyediaan laptop dan komputer kantor Imigrasi sebesar Rp 6 miliar.

“Sempat saya bilang tidak sanggup. Kalau hanya kantor bolehlah kita sanggup membangun. Makanya kita bangun kantor Imigrasi di Siborong-borong tepatnya di samping kantor Koramil,” jelas Nikson.

Sempat saya berpikir, katanya, dengan biaya Rp 6 miliar  untuk membangun kantor Imigrasi, padahal  masih banyak jalan rusak yang harus diperbaiki. Saya bingung pada saat itu.

“Gimana kalau biaya hardwar-nya dibagi dua dengan kantor Imigrasi Medan. Mungkin lebih ringan biayanya. Imigrasi bilang, tidak bisa. Kemudian di tengah jalan masuk tetangga kita dan  menyatakan siap  dengan semua anggaran. Akhirnya  pak Dirjen dan pak Menteri pada waktu itu menyetujui,’’ cerita Nikson. (tony)

 

 

 

 

Exit mobile version