Politisi Zaman Sekarang Menurut Bamsoet Bersoal Jika Beda Pendapatan

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Politik itu sebenarnya suci. Jika kemudian politik disebut kotor, yang mengotori dan membuat politik jadi kacau, adalah politisinya sendiri, bukan politiknya.

Hal itu dikatakan Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) saat memberi sambutabn pada acara 50 Tahun Perkawinan Sabam Sirait-Sondang Sidabutar dan peluncuran Buku Sabam Sirait berjudul Sabam Sirait Berpolitik selama 7 Presiden yang berlangsung di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Senin (25/3/2019) malam.

Karena politik itu suci dan sudah banyak politisinya yang tidak suci lagi, Bamsoet menyebut perlu upaya mengembalikan politisi yang salah arah ke jalan yang benar.

Politisi zaman sekarang lanjutnya, sudah politisi musiman dan tidak lagi konsisten. Jika kemarin ada figur yang disanjung-sanjung, sekarang sudah difitnah. Demikian sebaliknya. Kemarin difitnah, sekarang disanjung.

Di Senayan lanjut Bamsoet, beda pendapat sesama anggota DPR tidak lagi jadi soal dan  beda pendapat itu sudah diterima semua pihak. Tapi jika beda pendapatan, ini yang jadi masalah besar.

‘’Karena itu penting bagi saya, keteladanan harus diikuti politisi agar bangsa ini tetap baik dan berjalan dengan relnya,” katanya.

Menyangkut buku yang menghadirkan perjalanan politik Sabam Sirait selama 50 tahun itu, menurut Bamsoet adalah pedoman bagus bagi politisi ke depan. Menurut politisi Golkar itu, tak banyak politisi seperti Sabam Sirait.

‘’Sabam Sirait konsisten memegang teguh prinsip dalam politik. Luar biasa. Ini dari lubuk hati yang dalam. Selamat ultah perkawinan yang ke-50 kepada pak Sabam Sirait,” ujar Bamsoet dalam pidatonya dihadapan ribuan tamu undangan yang hadir.

Sementara itu, Menkum HAM, Yasonna H Laoly yang turut didaulat memyampaikan sambutan menyatakan sepakat dengan Bamsot tentang keberadaan sebagian besar pemain politik kita.

Untuk itu Laoly lagi-lagi menyatakan agar konsistensi dan sopan santun yang dipraktekkan Sabam Sirait dalam hidupnya berpolitik, perlu dicontoh para politisi saat ini. (sabar)