Pergerakan IHSG Cenderung Variatif Ikuti Volume Transaksi Pelaku Pasar

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Head of Research NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada memaparkan, pasca melemah sehari sebelumnya di mana bergerak tidak beriringan dengan sejumlah laju bursa saham Asia yang merespon positif penurunan suku bunga PBoC rate, laju IHSG dapat kembali ke zona hijau.

Kali ini pun laju IHSG bergerak di tengah variatifnya laju bursa saham Asia. Pelaku pasar kembali mencoba masuk di tengah pelemahan sejumlah harga saham. Laju IHSG bahkan di sesi kedua kian menanjak dan tampaknya tidak terimbas pelemahan pembukaan laju bursa saham Eropa.

“Tampaknya pelaku pasar baru merespon sentimen kenaikan penjualan ritel YoY dan perkiraan akan adanya elnino. Meski sifatnya baru perkiraan namun, cukup bagus untuk membuat harga saham-saham perkebunan berbalik menguat,” tutur Reza, Rabu (13/5/15).

Tidak hanya saham-saham perkebunan, saham-saham lainnya nya pun ikut menguat sehingga dapat memberikan sentiment positif. Laju IHSG pun dapat berjalan sesuai harapan agar aksi jual dapat berkurang dengan harapan dapat kembali ke zona hijau sekaligus melampaui kekhawatiran terhadap peluang pelemahan.

Sebelumnya, disampaikan bahwa besarnya volume jual membuat tren kenaikan IHSG terganggu dan bahkan tidak dapat inline dengan bursa saham Asia lainnya yang bergerak positif. IHSG pun berpeluang mengalami melanjutkan pelemahan jika aksi jual tidak mereda.

Diharapakan aksi jual dapat berkurang meski tetap memperhatikan sentiment yang ada. Investor asing catatkan nett sell (dari net sell Rp 397,49 miliar menjadi net sell Rp Rp 98,51 miliar).

Pada perdagangan Rabu (13/5/15) IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 5168-5188 dan resisten 5215-5225. Laju IHSG sempat berada area target resisten (5188-5225) dan mampu bertahan di atas area target support (5159-5165).

“Pergerakan IHSG cenderung variatif mengikuti volume transaksi dari pelaku pasar. Variatifnya laju volume transaksi membuat tren kenaikan IHSG terganggu sehingga wajar jika tidak dapat inline dengan bursa saham Asia lainnya. Meski kami berharap penguatan dapat berlanjut, namun tetap mewaspadai potensi pembalikan arah melemah (jika ada),” papar Reza.

Pertimbangan saham-saham antara lain:

INDF 6625-7125|Morning star dekati MBB. RSI bergerak naik diikuti peningkatan momentum|Trd buy slm bertahan di atas 6875

ITMG 14700-15550|Three white solier lewati MBB. RoC bergerak naik diikuti peningkatan MFI|Trd buy slm bertahan di atas 15300

SRIL 296-325|Morning star dekati upper Bollinger band (UBB ). Target 310 telah terlewati. RSI naik & MACD melanjutkan kenaikan setelah golden cross|Trd buy slm bertahan di atas 315

BBNI 6600-6850|Hammer bertahan di atas MBB. Stochastic bergerak naik diikuti peningkatan MFI|Trd buy slm bertahan di atas 6700

ELSA 600-645|Three white soldier dekati UBB. RSI masih bergerak naik diikuti peningkatan william’s %R|Trd buy slm bertahan di atas 610

SILO 13500-14250|Hammer di atas lower boliinger band (LBB ). MFI bergerak naik diikuti peningkatan RoC|Trd buy slm bertahan di atas 13900. (angga)