Penggunaan Hak Angket DPRD Jangan Dicabut, Apa Alasanya ?

Loading

ahok

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) minta fraksi – raksi di DPRD DKI Jakarta tidak mencabut penggunaan hak angket anggota DPRD yang sudah digulirkan sejak pekan lalu. Apa alasanya ? Menurut Ahok dengan digunakannya hak angket oleh fraksi-fraksi DPRD, maka Pemprov DKI Jakarta dan DPRD bisa mendapatkan penjelasan mengenai proses penyusunan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD).

“Melalui penggunaan hak angket bisa diselediki siapa yang menciptakan anggaran “siluman” sebanyak Rp 12,1 triliun itu” kata Ahok di Balai Kota, Rabu (4/3/2015). Seperti diketahui pada rapat paripurna DPRD pekan lalu, semua fraksi DPRD telah menggunakan hak angket kepada Gubernur DKI Jakarta. Tapi, belakangan ini satu-persatu anggota Fraksi Partai Nasdem mencabut dukungannya.

Ahok menduga DPRD telah menyusun APBD versi mereka sendiri dan memasukkan proyek fiktif yang nilainya mencapai Rp12,1 triliun. Alasanya, karena Pemprov DKI Jakarta menerapkan sistem e-budgeting. Dengan e-bugeting penggunaan anggaran lebih transparan. Memasukan anggaran “siluman” berdampak negatif kepada pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemprov DKI Jakarta” katanya (siswoyo)

CATEGORIES
TAGS