Pengamat : Jokowi Tidak Berdaya Turunkan Harga BBM
JAKARTA, (tubasmedia.com) – Pengamat Politik dari Reform Institute, Yudi Latief mengatakan Presiden Joko Widodo tidak memiliki nyala untuk menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) disaat harga minyak mentah dunia mengalami penurunan.
“Jokowi tidak punya back up politik dan tidak berdaya untuk menurunkan harga BBM meskipun saat ini harga minyak dunia sudah turun dan akan terus turun kedepannya,” kata Yudi dalam diskusi MPR, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (8/12/2014).
Menurut dia, sikap ketidakberdayaan Jokowi itu imbas dari pemilik modal yang mendukungnya dalam Pemilu Presiden 2014 lalu.
“Ini kemungkinan imbas dari kampanye politik yang dia lakukan yang memerlukan biaya besar untuk berkompromi dengan kekuatan modal yang pernah mendukung dia dan bermain dalam bisnis BBM,” paparnya.
Menurut dia, sebenarnya tidak ada alasan bagi Jokowi untuk tidak menurunkan harga BBM. Kalau Jokowi pro rakyat dan kalaupun Jokowi pro pasar, maka seharusnya harga BBM saat ini sudah harus diturunkan.
“Mau yang pro pasar atau pun pro rakyat, saat ini harga BBM sudah harus diturunkan, terlebih harga BBM dunia sudah turun drastic.Secara de facto, saat ini rakyat lah yang mensubsidi pemerintah Jokowi tidak sanggup melawan pemain BBM yang mendiktenya saat ini,” pungkasnya. (nisa)