Pemprov Bangun PLT Mikro Hidro dan Tenaga Surya

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

SEMARANG, (Tubas) – Untuk memenuhi kebutuhan listrik bagi masyarakat, khususnya di daerah-daerah yang belum terjangkau pelayanan PLN, Pemprov Jawa Tengah terus membangun Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Kabupaten Pekalongan. Pembangunan PLTMH di kabupaten itu dimulai sejak tahun 2004 dan sampai saat ini (2011) mencapai 13 unit, dengan kapasitas total sebesar 366.000 watt (366 Km) dan digunakan untuk melistriki 1.422 rumah, termasuk fasilitas umum.

Pada 2004 PLTMH dibangun di Desa Sidoarjo, Kecamatan Doro dengan kapasitas 24 Kw dan dipergunakan untuk melistriki 62 rumah. Sedangkan dari tahun 2006 hingga 2009 di Kecamatan. Lebakbarang dibangun 7 PLTMH yaitu di Desa Depok berkapasitas 15 Kw untuk melistriki 110 rumah, di Desa Kapundutan berkapasitas 40 Kw untuk 200 rumah, di Desa Wonosido berkapasitas 30 Kw untuk 110 rumah, di Desa Mendolo berkapasitas 20 Kw untuk 42 rumah, di Desa Timbangsari berkapasitas 20 Kw untuk 172 rumah, Desa Bantarkulon berkapasitas 20 Kw untuk 20 rumah dan di Desa Timbangsari berkapasitas 30 Kw untuk 100 rumah.

Di Kecamatan Petungkriyono pada 2004-2009 dibangun 3 PLTMH, yaitu di Desa Songgodadi, 50 Kw untuk melistriki 200 rumah, di Desa Curugmuncar berkapasitas 20 Kw untuk 94 rumah dan di Desa Tlogopakis berkapasitas 20 Kw untuk 100 rumah. Pada 2011 dibangun lagi 2 PLTMH, yaitu di Desa Sidomulyo, Kecamatan Lebakbarang berkapasitas 25 Kw untuk 91 rumah dan di Desa Kayupuring, Kecamatan Petungkriyono berkapasitas 22 Kw untuk 80 rumah. (yon)

CATEGORIES
TAGS