Laporan: Redaksi
Ilustrasi
JAKARTA, (Tubas) – Reckitt Benckiser, produsen kelas dunia produk-produk rumah tangga (households), produsen utama consumer healthcare dan personal product, antara lain Dettol, salah satu merek antiseptik terkemuka, mendorong masyarakat Indonesia untuk terlibat dan lebih memperhatikan kebiasaan membersihkan tangan dalam peringatan Hari Cuci Tangan Sedunia, di Jakarta, Sabtu (15/10) lalu.
Hari Cuci Tangan Sedunia telah dicatat sebagai agenda penting komunitas global sejak 2008. Dettol yang selalu bermitra dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) secara kontinyu melakukan edukasi dan membangun kebiasaan mencuci tangan sehat dan higienis terhadap masyarakat Indonesia sehingga masyarakat tahan terhadap virus, kuman dan penyakit.
Pada Hari Cuci Tangan Sedunia, Dettol terlibat dalam beberapa kegiatan untuk lebih mendidik masyarakat Indonesia dan menjabarkan bagaimana kebersihan tangan sangat penting dan apa saja penyebab-penyebabnya. Dalam acara yang digelar di Senayan, Sabtu, pekan lalu itu, seluruh pengunjung dan 5.000 anak-anak secara serentak melakukan gerakan cuci tangan pakai sabun bersama Ibu Ani Yudhoyono. Anak-anak itu juga menarikan tarian tangan sebagai simbol untuk membangun kebiasaan masyarakat menjaga kebersihan tangan. Kemudian dilakukan penanaman 1.000 pohon di Parkir Timur Senayan, Jakarta.
Sementara itu di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Dettol dan Carrefour, salah satu ritel terkemuka di Indonesia, mengadakan acara bersama, antara lain talk show yang diisi oleh para ahli kesehatan, seperti Dr. Adria Rusli Sp.P, pakar pulmonologi dari FKUI dan Dr H. Iman Firmansyah SpPD – FINASIM; spesialis penyakit dalam dari FKUI sebagai nara sumber.
Ratanjit Das, Presiden Direktur, PT Reckitt Benckiser menyatakan, “Bagi Dettol, fokus utama kami adalah memberikan perlindungan terhadap kuman dan infeksi agar anak-anak muda, di usia mereka yang rentan terhadap infeksi ini, tetap hidup sehat. Saat usia masih muda, sangat penting menanamkan kebiasaan hidup bersih dan sehat dengan mengikuti tujuh langkah dasar membersihkan tangan.”
Lula Kamal, selebritis yang juga seorang dokter medis dan presenter TV yang hadir di Peringatan Hari Cuci Tangan Sedunia itu, mendukung inisiatif Dettol dalam mendidik kebiasaan mencuci tangan. “Mempromosikan gerakan cuci tangan pakai sabun ini diharapkan dapat meningkatkan perilaku sehat, mencegah penyakit, serta menurunkan tingkat kematian pada bayi dan anak-anak,” ujar Lula. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), jelasnya, tangan kita merupakan salah satu jalur utama masuknya kuman ke dalam tubuh.
“Jadi, jangan meremehkan manfaat luar biasa mencuci tangan. Saya bangga terlibat bersama Dettol, karena mereka telah bekerja tanpa henti untuk membangun kebiasaan yang sehat, antara lain kebersihan tangan masyarakat Indonesia. Jangan pernah bosan mengingatkan anak-anak, juga diri kita sendiri untuk melakukannya. Jadilah contoh bagi anak Anda,” tambahnya. (apul)