Kualitas Paket Sembako OPM di Bawah Standar Pasar

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

TASIKMALAYA, (Tubas) – Masyarakat Kabupaten Tasikmalaya kecewa karena operasi pasar murah (OPM) yang digelar Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat menjual paket sembako di bawah kualitas standar pasar.

Sebagai akibatnya banyak warga yang sudah datang ke lokasi, batal membeli paket, karena selain harganya mahal dan kualitas paket barang dibawa standar pasaran.

Masyarakat menilai Dinas Koprasi dan perdagangan (Deprindag) Kabupaten Tasikmalaya, mencari keuntungan dalam pelaksanaan operasi pasar murah (OPM) di Desa Cipakat, Kecamatan Singaparna Tasikmalaya, baru-baru ini.

PLT Camat Singaparna Tono Sumatyana kepada tubasmedia.com mengatakan, isi paket yang ditawarkan terdiri dari beras 1 kg, gula pasir 1 kg dan minyak goreng 1 kg. Kualitas beras pada paket tersebut jelek, minyak goreng tergolong biasa sehingga dengan kondisi tersebut masyarakat menilai tidak layak untuk dibeli dengan harga Rp 20.750.

“Kami prihatin dengan kejadian tersebut sehingga warga miskin dari 10 desa di Kecamatan Singaparna kecewa juga warga dari kecamatan lain” ungkapnya

Sejumlah aparat desa menolak membeli paket sembako dalam OPM tersebut. Namun, ada diantara warga yang terpaksa karena sudah sampai ke lokasi OPM tersebut. Misalnya, Tholib (47) seorang warga dari Desa Cipakat yang mengaku terpaksa membeli paket karena sudah tanggung datang ke lokasi OPM. (hakri miko)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS