Kepala Desa Kohod Disinyalir Sogok Warga Rp 15 Juta Per KK Agar Diam Soal Pagar Laut

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Kepala Desa Kohod yakni Arsin kini disorot usai polemik pagar laut mencuat.

Hal tersebut lantaran Arsin selalu maju terdepan saat kasus pagar laut disorot, hingga membuat harta kekayaan sang Kepala Desa pun ikut jadi perbincangan lantaran memiliki mobil mewah dengan harga fantastis.

Kini nama Arsin kembali diperbincangkan lantaran diduga telah melakukan suap pada sejumlah warga Kohod.

Hal tersebut diketahui dari akun TikTok @bang.oblak yang dibagikan pada 25 Januari 2025.

Dalam video yang dibagikannya, ia menceritakan bahwa telah mendapatkan informasi terkait pergerakan dari Arsin.

Dimana ternyata Arsin saat ini diduga tengah melakukan suap pada sejumlah warga untuk tutup mulut soal kasus pagar laut.

Tak hanya itu, ia juga menjelaskan bahwa suap tersebut diberikan dengan nilai Rp15 juta per Kepala Keluarga.

“Dapat info lagi nih gais, bahwa Kepala Desa Kohod nyogok terhadap warga, cuma gak semua nih. KK per KK ya gak semua KK yang dikasih, per KK 15 juta tuh hari ini, hari ini tadi siang,” ungkapnya.

Sosok yang dikenal dengan nama sapaan Bang Oblak tersebut menyebut bahwa informasi suap tersebut telah meluas.

Hingga meminta Arsin untuk berhati-hati dalam bertindak khususnya di kasus Pagar Laut.

Kabar suap yang dilakukan oleh Arsin itu pun menjadi viral, bahkan sudah disaksikan oleh lebih dari 108 ribu pengguna TikTok.(sabar)