Jamu “Mewarnai” KTT Asia-Afrika
JAKARTA, (tubasmedia.com) – Indonesia akan mempromosikan jamu pada agenda Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Afrika mendatang. Selain menkampanyekan jamu, Kemedag juga mengenalkan budaya asli Indonesia. ” Jamu, produk minuman kesehatan asli Indonesia” kata Mendag Rahmat Gobel di Jakarta, Jumat (16/1/2015)
Menperin Saleh Husin mengatakan proyeksi penjualan industri jamu akan mencapai Rp20 triliun pada 2015 atau naik 25 persen.”Saat ini terdapat 1.160 industri jamu yang terdiri dari 16 skala besar dan 1.144 industri skala kecil dan menengah yang tersebar di wilayah Indonesia terutama pulau Jawa,” ungkapnya di Jakarta, Jumat (16/01/2015).
Industri jamu, tambah Saleh mampu menyerap 15 juta tenaga kerja. Sebanyak 3 juta di antaranya terserap industri jamu yang berfungsi sebagai obat dan 12 juta lainnya terserap industri jamu yang telah berkembang ke arah makanan, minuman, kosmetik, spa dan aromaterapi.(siswoyo)