JAKARTA, (tubasmedia.com) – Dewan Perwakilan Rakyat telah resmi menutup perhelatan Konferensi Parlemen Asia Afrika, Kamis (23/4/2015).
Kegiatan tersebut telah menghasilkan beberapa kesepakatan tersebut diantaranya adalah peserta Konferensi Parlemen Asia Afrika menyepakati untuk memperkuat peran parlemen dalam kerangka kerjasama selatan-selatan dan promosi perdamaian dan kemakmuran dunia.
“Peserta Konferensi Parlemen Asia Afrika menyepakati untuk meneguhkan komitmen Dasasila Bandung dengan semangat solidaritas, persahabatan dan kerjasama sebagai prinsip pokok. Komitmen ini akan terus dirajut di antara pemerintah dan parlemen negara-negara Asia Afrika guna memecahkan masalah global yang menjadi keprihatinan bersama,” kata Wakil Ketua DPR, Fadli Zon di Gedung DPR, Jakarta.
Dia melanjutkan, Konferensi Parlemen Asia Afrika menegaskan menegaskan komitmen mendukung kemerdekaan Palestina dan kedaulatan wilayahnya sesuai tahun 1967.
“Konferensi Parlemen Asia Afrika mengutuk keras seraya menuntut agar Israel agar membebaskan tahanan parlemen Palestina yang ditangkap secara semena-mena dan tanpa proses peradilan yang memadai,” ujarnya.
Konferensi Parlemen Asia Afrika, tambah dia menegaskan komitmen parlemen negara-negara Asia Afrika untuk terlibat sedini mungkin dalam agenda pembangunan global SDG’s.
“Sebagai upaya mewujudkan kerjasama Asia Afrika ke depan, Konferensi Parlemen Asia Afrika mendukung ide pembentukan Asia Africa Parliamentary Group,” pungkasnya.(nisa)