Site icon TubasMedia.com

IHSG Berpotensi Melanjutkan Pelemahan

Loading

041214-ekbis1

 

JAKARTA, (tubasmedia.com) – Analis PT Woori Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada memaparkan, pada perdagangan kemarin, Rabu (3/12/14), hawa profit taking mulai terasa sehingga dapat menahan potensi penguatan lebih lanjut namun, diharapkan sentimen rilis data-data ekonomi masih dapat dirilis positif agar laju penguatan dapat terjaga.

“Terlihat memang hawa profit taking sejak awal perdagangan dimana hanya sesaat berada di zona hijau namun, di tengah sesi 1 pergerakannya kian menurun,” kata Reza, Kamis (4/12/14).

Meski di sesi kedua ada perlawanan naik namun, belum cukup mampu melampaui level sebelumnya. Maraknya aksi profit taking yang melanda hampir sebagian besar saham-saham big caps, dapat diimbangi oleh masih menguatnya saham-saham pada infrastruktur dan beberapa perkebunan.

Mulai berbalik nett sell investor asing dan kembali melemahnya US$ membuat IHSG tertahan di zona merah. Adapun transaksi asing tercatat nett sell (dari net buy Rp 161,76 miliar menjadi net sell Rp -298,99 miliar).

Pada perdagangan Kamis (4/12/14) IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 5145-5159 dan resisten 5190-5197. Laju IHSG hampir mendekati target resisten (5189-5200) namun, sempat masuk di kisaran area target support (5155-5169) dan berakhir di kisaran target support tersebut.

“Mulai adanya aksi-aksi profit taking akan membuat IHSG berpotensi melanjutkan pelemahan. Apalagi jika ditambah dengan adanya penilaian banyaknya saham-saham yang telah overbought maka akan memicu aksi jual,” imbuh Reza.

IHSG pun berpotensi kembali melemah namun, jika rilis data-data ekonomi dunia termasuk Indonesia dapat direspon positif maka pelemahan IHSG pun dapat ditahan.

Pertimbangan saham-saham antara lain:

MPPA 3380-3545|Shooting star sentuh area UBB. Target resisten 3425 terlampaui & meninggalkan utang gap3375-3385. Willam’s % bergerak turun|Trd sell jika 3465 gagal bertahan.

PTBA 12700-13100|Piercing lines di atas middle bollinger band (MBB ). RoC bergerak naik diiringi peningkatan parabollic SAR|Trd buy slm di atas12850.

MAPI 5490-5800|Hanging man di bawah UBB. Momentum naik tipis namun, MFI bergerak turun|Trd sell jika 5675 gagal bertahan.

ADRO 1080-1135|Shooting star di bawah UBB. Volatility naik diikuti peningkatan stochastic dan volume beli|Trd buy slm di atas 1090.

WTON 1235-1300|Hammer di bawah UBB. RSI bergerak naik diikuti peningkatan momentum|Trd buy slm di atas 1255.

ERAA 1200-1300|Separating lines sentuh UBB. Volatiliy meningkat yang diikuti kenaikan MFI|Trd buy slm di atas 1250.

TBLA 780-810|Bullish harami di atas MBB. Mass index bergerak naik didukung volume beli dan RSI|Trd buy slm di atas 790. (angga)

Exit mobile version