Site icon TubasMedia.com

Hutan Perhutani Jateng Terbakar

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

SEMARANG, (Tubas) – Musim kemarau panas, ditambah unsur kelalaian manusia, seperti membuang puntung rokok seenaknya, seperti tahun-tahun lalu, memicu kebakaran hutan yang dilola Perum Perhutani Jawa Tengah (Jateng), demikian Ir Gembong Nurjoko , Kepala Humas Perhutani Jateng kepada tubasmedia.com.

Sebulan ini diketahui enam kawasan hutan seluas puluhan bahkan mencapai ratusan hektar, hangus terbakar. Api muncul di empat Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) dalam wilayah operasio nal Perhutani Jateng. Masing-masing yaitu KPH Pemalang, KPH Pekalongan-Barat, KPH Kedu-Utara dan KPH Surakarta.

Kawasan hutan yang terbakar, umumnya didominasi jenis pohon rimba (non kayu/ pohon Jati). Hutan dengan jenis tanaman rimba (Pinusmercusi, misalnya), rentan oleh pletikan a pi sekecil apapun (puntung rokok, contohnya). Jika kebakaran terjadi di kawasan pohon Jati, bukan tegakkannya yang hangus, tapi serasah saja (daun kering ditanah).

Pada kasus kebakaran ini, terbesar di kawasan hutan Gunung Sumbing masuk wilayah KPH Kedu Utara seluas lebih 56 ha. Hampir sepekan baru dapat dipadamkan, setelah berkali-kali dipadamkan tapi berkobar lagi.Upaya pemadaman oleh Satuan Pengendalian Kebakaran Hutan (Satdalkarhut) KPH setempat, melibatkan hampir 100 personil.

Menurut Gembong Nurjoko, tahun lalu kasus kebakaran di Perhutani Jateng nihil. Namun bukan berarti kewaspadaan para rimbawan khususnya yang tergabung dalam Satdalkarhut jadi lengah. Sebab menurut pengalaman yang ada, di musim kemarau, api mudah timbul di kawasan hutan dan relatif sulit dijinakkan jika telah membesar.

Beberapa tahun lalu, kawasan hutan sekitar lereng Gunung Lawu Jateng, terbakar ber bulan-bulan. Baru bisa dipadamkan dengan cara tradisional tapi sangat efektif , gilaran (membu at parit penyekat) dan gepyokan (digebuki). Seperti biasa, Perhutani sulit menentukan penyebab munculnya api. ‘Biasanya akibat orang lalai buang puntung rokok’, tandas Gembong. (mary)

Exit mobile version