Laporan: Redaksi
MAGELANG, (Tubas) – Menjelang puasa bulan Ramadhan sering masyarakat dibuat sibuk untuk menyambut bulan suci yang datang setiap setahun sekali tersebut, akan tetapi sering pula masyarakat di buat bingung dengan harga sembako yang semakin hari semakin melonjak, seperti yang terjadi di Pasar Secang, Kabupaten Magelang.
Rubiati (33), salah satu pedagang sembako kepada tubasmedia.com mengatakan, harga sembako menjelang puasa ini sudah naik meskipun belum terlampau tinggi. Sebagai contoh, harga beras yang semula Rp 7 ribu/kg, saat ini naik menjadi Rp 8 ribu/kg, minyak goreng curah yang semula Rp 9.500,00/kg kini menjadi Rp 10 ribu/kg, gula pasir naik menjadi Rp 9 700,00/kg dari yang semula Rp 9.500,00/kg.
Tidak hanya harga kebutuhan pokok yang ikut naik, harga bumbu dapurpun ternyata ikut naik sebagai contoh bawang merah dari Rp 12 ribu/kg naik menjadi Rp 14 ribu/kg, sedang harga bawang putih naik sampai Rp 2 ribu tiap kilogramnya, dari yang semula Rp 16 ribu/kg naik ke Rp 18 ribu/kg, dan cabai merah dari yang semula Rp 5 ribu/kg kini menjadi Rp 7 ribu/kg, jelas Rubiati.
“Saya merasa bingung dengan harga yang saat ini terus naik” tambah wanita yang bekerja sebagai penjahit tersebut.
Hal senada juga di ungkapkan oleh Siti Nur Rahmah (37) warga Perumahan Veteran, Kecamatan Pare, Kabupaten Temanggung. Ia mengungkapkan dengan terus naiknya harga-harga kebutuhan pokok saat ini sangat berat lantaran penghasilan suaminya yang tidak tentu.
“Kalau dilihat uang yang dibawa untuk belanja Rp 50 ribu, tapi untuk beli beras sama gula saja kok sudah habis,“ ucap ibu dua anak tersebut. (sarjito s)