Site icon TubasMedia.com

Angin Kencang, Warga Humbahas Diminta Waspada

Loading

Laporan: Redaksi

Ilustrasi

Ilustrasi

DOLOKSANGGUL, (Tubas) – Terkait angin puting beliung yang menyapu sebahagian atap SD 173426 Simanullang Toba, Dusun Pea Raja Desa Matiti II Kecamatan Doloksangul Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sabtu pekan lalu, warga Humbahas dan umumnya wilayah Tapanuli diminta agar waspada menyusul tingginya curah hujan yang diprediksikan hingga bulan Januari 2013 mendatang. Hal itu disampaikan Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Sumut, Hendra Swarta ketika dihubungi via telepon selulernya, baru-baru ini.

Dia menjelaskan, secara kusus untuk kawasan Humbahas, curah hujan dan angin kencang akan lebih tinggi pada bulan Oktober. Hal ini disebabkan gangguan cuaca secara global, regional dan lokal. Sehingga, daerah dataran tinggi akan mengalami peningkatan curah hujan. dibandingkan beberapa wilayah lainnya.

“Kalau yang umum yang perlu diantsipasi adalah angin yang kencang, bahkan puting beliung, kilat yang menyambar dengan besar serta naiknya debit air secara berlebihan,” terangnya.

Hendra juga menambahkan, Pemkab Humbahas semestinya lebih waspada dengan kondisi cuaca ini. Pasalnya, Humbahas berada pada geografis dataran tinggi. Sehingga kuatnya angin tidak menutup kemungkinan terjadinya bencana. “Harapan kita hal ini diwaspadai, sebab sudah dalam kategori membahayakan,” katanya.

Berkaitan dengan itu, Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Keprotokolan Sekretariat Pemkab Humbahas, Drs Houtman Hutasoit kepada wartawan mengatakan, pihaknya  melalui sejumlah media massa termasuk radio juga akan melakukan imbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada, terlebih buruknya cuaca akan berlanjut hingga awal Januari 2013. (polim)

Exit mobile version